Team Zona Integritas Kemenag Luwu Ikuti Bimtek

Team ZI Kemenag Kab. Luwu

Makassar (Humas Luwu), Enam orang pegawai Kemenag Kabupaten Luwu mengikuti Bimbingan Teknis pendampingan Pembangunan zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) / Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel M Regency Makassar pada 02 – 04 Mei 2024. Enam orang yang diutus oleh Kemenag Luwu tersebut yaitu: Alimuddin (Staf PHU), Syamsiar, S.H.I (Staf Pendidikan Islam), Dendi Renaldi, S.Sos (Perencana), A. Dara Wulandari N., S.H (Analisis Kepegawaian), Putri Qarynah, S.Si. (Pranata Komputer) dan Cornelius Timang, S.S., (Penyuluh Agama Katolik). Kegiatan ini diikuti oleh 144 utusan dari 24 kabupaten kota di Kantor Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan .

Dalam kegiatan tersebut para peserta dibagi ke dalam 6 kelompok kerja, sekaligus menjadi fokus arah perubahan yang merupakan Roadmap Reformasi Birokrasi 2020-2024. Area Manajemen Perubahan, Area Penataan Tata Laksana, Area Penataan Sistem Manajemen SDM, Area Penguatan Akuntabilitas, Area Penguatan Pengawasan dan Area Peningkatan kualitas pelayanan publik yang fokus pembentukan Zona Integritas menuju Satker yang memiliki WBK dan WBBM.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua Tim fasilitasi Reformasi Birokrasi dan Pelaporan Biro Ortala Kemenag Republik Indonesi Kartika Damayanti, S.Kom., M.M., bersama dengan beberapa beberapa narasumber lainnya dari Jakarta.

Dalama acara penutupan kegiatan ini, ketua TIM menyampaikan bahwa target kita adalah semoga semua satker di lingkup Kemang  seluruh Indonesia bisa mencapai WBK dan WBBM. “Setelah kegiatan ini diharapkan akan muncullah agen-agen perubahan di satker masing-masing. Kita semua team Zona Integritas yang diutus ini akan menjadi penggerak di satkernya.

Banyak hal yang diajarkan dalam pelatihan ini, semoga bisa dipraktekkan sekembalinya ke satker masing-masing. WBK dan WBBM hanya bisa tercapai jika kita bekerjasama. Jika kita bekerjasama maka Insya Allah semua satker di Kanwil Sulsel ini akan mencapai WBK dan WBBM di tahun depan”, demikian kata ketua tim Fasilitasi Reformasi Birokrasi dan Pelaporan Biro Ortala Kemenag RI

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan, DR. H. Ali Yafid, S.Ag., M.Pd.I,  dalam penutupan acara tersebut. mengatakan bahwa untuk mencapai  Reformasi birokrasi Zona Integritas yang paling pertama adalah dorongan untuk berubah. “Kita semua harus berubah.  Jangan lagi kita bekerja seperti pola-pola lama. Kalau mau kaya, Kemenag bukanlah tempatnya.  Maka yang paling penting adalah rasa syukur. Para pemimpin harus memberi contoh yang baik. Kalau itu semua telah kita lakukan, maka Zona Integritas akan terlaksana di masing-masing satker, demikian Kabag TU memberikan motivasi kepada peserta pelatihan sekaligus menutup acara tersebut. (Pai/LiL)


Daerah LAINNYA